BahasCrypto adalah sebuah blog yang membahas semua informasi Coin / Token Cryptocurrency dalam dunia Blockchain.

Apa itu Token The Graph (GRT) Protocol Oracle Yang Berdiri Di Jaringan Ethereum! Saingannya Chainlink Cuy!

Apa itu Token The Graph (GRT) Protocol Oracle Yang Berdiri Di Jaringan Etherium! Saingannya Chainlink Cuy!

GRT memainkan peran penting dalam ekosistem blockchain dengan memungkinkan aplikasi terhubung ke berbagai blockchain untuk mengakses data oracle secara cepat dan efisien. Dalam artikel Bahas Crypto, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang The Graph, bagaimana itu bekerja, dan mengapa itu penting dalam pengembangan aplikasi desentralisasi.

Apa itu The Graph?

The Graph adalah protokol terdesentralisasi oracle yang memungkinkan pengembang untuk membangun dan mengakses indeks data blockchain. 

Dalam ekosistem blockchain, data terdiri dari transaksi, status kontrak pintar, dan informasi lain yang tercatat dalam blockchain. Dengan menggunakan The Graph, pengembang dapat membuat dan mengelola subgraf, yang merupakan subset dari data blockchain yang diindeks untuk keperluan aplikasi mereka.

Apa itu Token The Graph (GRT) Protocol Oracle Yang Berdiri Di Jaringan Etherium! Saingannya Chainlink!

Mekanisme Sistem Oracle Kerja The Graph

Pembuatan Subgraph: Pengembang menggunakan Query Language Graph (GraphQL) untuk menentukan bagian data blockchain mana yang ingin mereka indeks melalui subgraf. Mereka mendefinisikan skema GraphQL untuk memilih data yang spesifik untuk aplikasi mereka. Skema ini mencakup jenis data, bidang yang diinginkan, dan hubungan antar data.

  • Pengindeksan Data: Setelah subgraf didefinisikan, pengembang mengirimkannya ke protokol The Graph untuk diindeks. Proses ini melibatkan pengindeksan data yang sesuai dengan skema GraphQL yang ditentukan. Data tersebut akan disimpan dalam infrastruktur terdesentralisasi dan dapat diakses oleh aplikasi yang membutuhkannya.
  • Querying Data: Setelah data diindeks, pengguna atau aplikasi dapat melakukan permintaan data melalui permintaan GraphQL. Pengguna mengirimkan permintaan dengan parameter yang diinginkan, dan The Graph akan mengambil data yang sesuai dari subgraf yang relevan dan mengirimkannya kembali ke pengguna.

Manfaat dari Keunggulan The Graph GRT

  • Supply: Total pasokan GRT adalah tetap dan telah ditentukan pada saat peluncuran. Saat artikel ini ditulis, total pasokan GRT adalah sekitar 10 miliar token. Pasokan tersebut akan secara bertahap beredar dalam jangka waktu yang ditentukan.
  • Efisiensi: Dalam ekosistem blockchain yang berkembang pesat, akses ke data blockchain secara langsung melalui protokol blockchain sering kali mahal dan memakan waktu. Dengan The Graph, pengembang dapat mengakses data yang direndam dan diindeks dengan cepat dan efisien melalui subgraf yang mereka definisikan, mengurangi biaya dan meningkatkan kinerja.
  • Interoperabilitas: The Graph mendukung berbagai blockchain, termasuk Ethereum, Polkadot, Binance Smart Chain, dan banyak lagi. Ini memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi yang dapat beroperasi melintasi berbagai jaringan blockchain, mengatasi tantangan interoperabilitas dan memperluas jangkauan aplikasi mereka.
  • Pengembangan Aplikasi Desentralisasi: Dalam ekosistem blockchain yang berpusat pada transparansi dan keandalan data, The Graph memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi yang memanfaatkan kekuatan teknologi blockchain dengan akses yang mudah dan efisien ke data yang relevan.


Penerapan The Graph pada Blockchain

The Graph telah diterapkan dalam berbagai aplikasi dan proyek di ekosistem blockchain. Beberapa contoh penerapannya termasuk:

  • Aplikasi DeFi (Keuangan Terdesentralisasi): The Graph digunakan untuk mengakses data harga, likuiditas, dan statistik lainnya dari berbagai protokol DeFi, memungkinkan pengguna untuk melacak dan mengambil keputusan berdasarkan informasi yang terkini.
  • Pasar NFT (Non-Fungible Token): The Graph memungkinkan pengindeksan dan pencarian NFT melalui subgraf, memudahkan pengguna untuk menemukan dan melihat koleksi NFT yang tersedia di berbagai platform.
  • Aplikasi Permainan Blockchain: Dalam permainan blockchain, The Graph digunakan untuk mengindeks data seperti status karakter, kepemilikan item, dan transaksi dalam permainan, memungkinkan pengembang untuk membuat pengalaman permainan yang imersif dan terdesentralisasi.

Sosial Media The Graph (GRT)

Berikut adalah beberapa sumber media sosial resmi The Graph:

  • Twitter: Akun Twitter resmi The Graph adalah @graphprotocol (https://twitter.com/graphprotocol). Di sini, Anda dapat menemukan pembaruan terbaru, pengumuman, acara, dan berbaai informasi terkait proyek The Graph.
  • Medium: The Graph memiliki blog resmi di platform Medium (https://thegraphprotocol.medium.com/). Di blog ini, Anda dapat menemukan artikel-artikel informatif, pembaruan teknis, dan wawasan tentang pengembangan terbaru di ekosistem The Graph.
  • Discord: The Graph juga memiliki server Discord https://discord.gg/vtvv7FP yang merupakan pusat komunitas aktif. Di sini, Anda dapt bergabung dengan diskusi, bertanya kepada pengembang, dan berinteraksi dengan komunitas The Graph.
  • Reddit: Komunitas The Graph juga aktif di platform Reddit. Anda dapat bergabung dengan subreddit resmi The Graph di https://www.reddit.com/r/thegraph/ untuk berpartisipasi dalam diskusi, membagikan pemikiran, dan mendapatkan informasi terbaru tentang proyek tersebut.
  • YouTbe: The Graph memiliki saluran resmi di YouTube (https://www.youtube.com/c/GraphProtocol), di mana mereka mempublikasikan video tutorial, wawancara dengan pengembang, dan konten edukatif lainnya terkait The Graph.

Dengan mengikuti akun media sosial resmi The Graph, Anda dapat tetap terhubung dengan pengembangan terbaru, acara, pembaruan teknis, dan aktivitas komunitas yang terkait dengan proyek ini.

Kesimpulan

Semoga artikel yang Bahas Crypto bahas kali ini dapat bermanfaat untuk kita semua. Dengan The Graph, pengembang dapat dengan mudah membangun aplikasi desentralisasi yang memiliki akses ke data yang relevan melalui subgraf yang diindeks. Dengan manfaat seperti efisiensi, interoperabilitas, dan dukungan untuk berbagai aplikasi, The Graph memainkan peran penting dalam mempercepat pertumbuhan dan adopsi teknologi blockchain.

Belum ada Komentar untuk "Apa itu Token The Graph (GRT) Protocol Oracle Yang Berdiri Di Jaringan Ethereum! Saingannya Chainlink Cuy!"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel