BahasCrypto adalah sebuah blog yang membahas semua informasi Coin / Token Cryptocurrency dalam dunia Blockchain.

ARB Jaringan Terbaik! Apa itu Arbitrum, Layer2 Terbaik? Yuk Simak!


Ringkasan mengenai Apa itu Arbitrum (ARB)

Arbitrum adalah sebuah protokol layer 2 yang dikembangkan oleh Offchain Labs untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan blockchain. Dibangun di atas jaringan Ethereum, Arbitrum menggunakan pendekatan rollup untuk memproses sebagian besar transaksi di lapisan kedua, dengan hasilnya diumumkan ke jaringan Ethereum utama.

Dengan menggunakan Arbitrum, pengguna dapat mengalami kinerja yang lebih baik dan biaya transaksi yang lebih rendah daripada menggunakan jaringan Ethereum utama. Pendekatan rollup memungkinkan transaksi dijalankan di lapisan kedua secara off-chain. Ini menghasilkan throughput yang lebih tinggi dan biaya transaksi yang lebih rendah.


Salah satu keuntungan Arbitrum adalah kompatibilitasnya dengan aplikasi dan kontrak pintar yang ada di jaringan Ethereum. Pengembang dapat dengan mudah memigrasikan aplikasi mereka ke Arbitrum dengan sedikit perubahan, memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada. 

Ini memungkinkan aplikasi yang ada untuk meningkatkan kinerja mereka tanpa perlu membangun ulang dari awal.

Arbitrum telah menjalin kemitraan dengan proyek-proyek terkemuka dalam ekosistem blockchain, termasuk Ethereum, Chainlink, Uniswap, SushiSwap, dan Aave. Ini menunjukkan adopsi yang kuat dan kepercayaan dari komunitas pengembang dan pengguna.

Dengan adopsi yang terus meningkat, Arbitrum membantu mengatasi masalah skalabilitas yang dihadapi oleh jaringan Ethereum dan mempercepat pertumbuhan ekosistem blockchain secara keseluruhan. 

Teknologi layer2 seperti Arbitrum memiliki potensi untuk membawa manfaat yang signifikan bagi pengguna dan memungkinkan adopsi yang lebih luas dari aplikasi dan kontrak pintar di masa depan.

Sosial Media Arbitrum

Arbitrum memiliki kehadiran di beberapa platform sosial media yang dapat Anda ikuti untuk mendapatkan informasi terkini, pembaruan, dan berinteraksi dengan komunitas. Berikut adalah beberapa akun sosial media Arbitrum yang dapat Anda kunjungi:

1. Twitter:
  • Akun resmi Arbitrum di Twitter: @arbitrum
  • Akun pengembang Arbitrum di Twitter: @OffchainLabs
2. Medium:
  • Blog resmi Arbitrum di Medium: https://arbitrum.medium.com/
3. Discord:
  • Komunitas Arbitrum di Discord: https://discord.com/invite/arbitrum
4. GitHub:
  • Repositori resmi Arbitrum di GitHub: https://github.com/OffchainLabs/arbitrum
5. Telegram:
  • Komunitas Arbitrum di Telegram: https://t.me/arbitrumofficial

Pastikan untuk mengikuti akun-akun tersebut untuk mendapatkan pembaruan terkini mengenai proyek Arbitrum, berpartisipasi dalam diskusi, dan menjalin interaksi dengan pengembang dan komunitasnya.

Asal - Usul Arbitrum

Sejarah Arbitrum dimulai pada tahun 2019 ketika perusahaan teknologi Offchain Labs didirikan oleh tim pengembang Ed Felten, Steven Goldfeder, dan Harry Kalodner. Mereka bertujuan untuk menemukan solusi yang dapat meningkatkan skalabilitas dan kinerja jaringan blockchain.

Pada Agustus 2020, Offchain Labs meluncurkan produk utama mereka, Arbitrum One, yang merupakan protokol layer 2 untuk jaringan Ethereum. Arbitrum One menggunakan pendekatan rollup untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi transaksi di jaringan Ethereum. 


Dengan menggunakan rollup, sebagian besar transaksi diproses di lapisan 2, sementara hanya hasilnya yang diumumkan ke jaringan Ethereum utama. Ini memungkinkan peningkatan throughput dan pengurangan biaya transaksi, sambil tetap mempertahankan keamanan dan desentralisasi jaringan Ethereum.

Pada Januari 2021, Offchain Labs berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar $120 juta dalam putaran pendanaan Seri B. Pendanaan ini membantu perusahaan dalam pengembangan dan skalabilitas produk Arbitrum mereka.

Pada Mei 2021, Offchain Labs meluncurkan Arbitrum Rollup sebagai jaringan publik yang terbuka bagi pengembang dan pengguna. Arbitrum Rollup memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan kontrak pintar yang kompatibel dengan Ethereum, dengan kinerja yang lebih baik dan biaya yang lebih rendah.

Manfaat kegunaan dari Arbitrum


Arbitrum memiliki beberapa kegunaan yang signifikan dalam konteks teknologi blockchain, terutama dalam meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan. Berikut adalah beberapa kegunaan utama Arbitrum:

Skalabilitas Tinggi

Salah satu kegunaan utama Arbitrum adalah meningkatkan kapasitas dan throughput jaringan blockchain, khususnya pada jaringan Ethereum. Dengan memindahkan sebagian besar transaksi ke layer2. 

Arbitrum memungkinkan peningkatan signifikan dalam jumlah transaksi yang dapat diproses dalam waktu yang sama, mengatasi batasan skalabilitas yang ada pada jaringan utama.

Biaya Transaksi yang Rendah

Dengan memindahkan sebagian besar transaksi ke lapisan 2, Arbitrum dapat mengurangi biaya transaksi yang diperlukan untuk berinteraksi dengan blockchain. 

Biaya transaksi yang rendah menjadi faktor penting dalam mendorong adopsi dan penggunaan aplikasi blockchain oleh pengguna. Dengan mengurangi beban biaya transaksi, Arbitrum dapat memperluas aksesibilitas dan meningkatkan efisiensi penggunaan teknologi blockchain.

Kecepatan Transaksi yang Tinggi

Arbitrum memungkinkan transaksi yang lebih cepat dengan memproses sebagian besar transaksi di lapisan 2, di mana konfirmasi transaksi dapat terjadi hampir secara instan. Dalam jaringan blockchain tradisional, konfirmasi transaksi dapat memakan waktu yang lama, terutama saat terjadi kemacetan jaringan. Dengan Arbitrum, pengguna dapat menikmati transaksi yang lebih cepat dan responsif.

Kompatibilitas dengan Ekosistem Ethereum

Arbitrum dirancang untuk bekerja dengan ekosistem Ethereum yang sudah ada. Ini berarti aplikasi dan kontrak pintar yang dikembangkan untuk jaringan Ethereum dapat dengan mudah diintegrasikan dengan Arbitrum tanpa perlu melakukan perubahan signifikan pada kode mereka. 

Ini memungkinkan pengembang untuk memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada dan mengalihkan aplikasi mereka ke lapisan 2 dengan cepat dan mudah.

Desentralisasi Terkeren 

Meskipun transaksi utama dilakukan di layer2, Arbitrum tetap terikat dengan jaringan utama, seperti Ethereum. Ini berarti keamanan jaringan utama tetap terjaga, sementara meningkatkan efisiensi transaksi di layer2. Selain itu, Arbitrum juga membantu dalam mempertahankan sifat desentralisasi blockchain, yang menjadi pilar utama dalam teknologi ini.

Kesimpulan

Dengan menggunakan teknologi layer 2 seperti Arbitrum, BahasCrypto berharap bahwa skalabilitas dan efisiensi jaringan blockchain dapat ditingkatkan, memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pengguna dan memungkinkan adopsi yang lebih luas dari aplikasi dan kontrak pintar di masa depan.

Namun, penting untuk diingat bahwa keputusan investasi atau penggunaan teknologi sepenuhnya merupakan tanggung jawab individu. Sebaiknya lakukan riset dan konsultasi lebih lanjut sebelum mengambil keputusan yang berkaitan dengan Arbitrum atau aspek-aspek lainnya yang terkait dengan teknologi blockchain.

Belum ada Komentar untuk "ARB Jaringan Terbaik! Apa itu Arbitrum, Layer2 Terbaik? Yuk Simak!"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel